Bagi kita, menempuh jalan radikal sama maknanya dengan hara-kiri, suatu perbuatan yang hanya mungkin dilakukan oleh mereka yang sesak nafas karena tidak berani hidup secara bermakna. Cara berpikir radikalisme itu adalah cara berpikir yang pengecut. Padahal Al-Qur'an itu sangat pro pada kehidupan, "Hai orang-orang yang beriman jawablah panggilan rasul, apabila rasul memanggilmu, kepada sesuatu y…