Hidup Sudah Enak, Mengapa Dibuat Susah? | Pustaka Mentari Ilmu SMA Negeri 31 Jakarta

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

Image of Hidup Sudah Enak, Mengapa Dibuat Susah?

Text

Hidup Sudah Enak, Mengapa Dibuat Susah?

Mercusuar_Z - Nama Orang; Fiedha Hasiem - Nama Orang; Wendy TAJ - Nama Orang; Pras - Nama Orang; Diyan - Nama Orang; Cahyadi H.P. - Nama Orang;

"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram."-QS ar-Ra'd [13]: 28

Ketenteraman hati adalah kebahagiaan jiwa dan raga. Jika hati tenteram, melakukan apa pun akan nyaman dan sangat menikmati hidup. Meskipun tidak berharta banyak, asalkan hati tenteram, dunia serasa sangat bersahabat. Itulah potret kehidupan Islam yang sesungguhnya. Hati tenteram adalah kunci kebahagiaan.

Dalam Hidup Sudah Enak, Mengapa Dibuat Susah? ini penulis mengajak kita untuk selalu mengintrospeksi diri. Hidup senang. Hidup bahagia. Hidup tenteram. Hidup ini adalah pilihan, mau senang ataupun susah hanya diri yang mampu menentukan. Jika kita melangkah sesuai dengan koridor syariat Islam, itulah jalan pilihan yang terbaik menuju kehidupan yang bahagia. Namun, jika sebaliknya, itulah pilihan yang tak kita sadari akan membawa pada kehidupan yang menyedihkan. Di manakah dan ke manakah pilihan hidup kita? Kitalah yang menentukan sendiri.

Semoga hadirnya buku ini dapat menambah wawasan kita agar selalu introspeksi diri dengan memilih mana jalan terbaik yang harus ditempuh menuju hidup bahagia yang kekal abadi.